Friday, 13 May 2016

(Video) Habib Luthfi Mengaku Pegel Dengan Kelompok Wahabi, Pemecah Belah Ummat







Propaganda Syiah Bukan Islam beberapa tahun terakhir didengungkan kelompok wahabi membuat Habib Luthfi bin Yahya, Pekalongan, membuat pegel (kesal) karena sudah keterlaluan. Mereka yang mempropagandakan Syiah kafir rata-rata anti maulid.

Menurut Habib Luthfi, walau anti sahabat juga harus diingatkan, namun yang anti maulid tidak boleh dibiarkan. Habib Luthfi juga menyindir keras kelompok pemecah belah NU.

Bagi Habib Lutfhi, NU hanya satu, yakni Nahdlatul Ulama yang didirikan KH Hasyim Asy'ari.

Mereka yang megaku paling lurus mengikuti Mbah Hasyim, harus diluruskan dan diperingatkan. "Walaupun yang kecil tidak bisa dianggap kecil....Ada kelompok tertentu oknumnya benci kepada sahabat, itu diperbesar. Tapi yang anti maulud lebih besar daripada anti sahabat, kita diamkan?

Kebalik tidak?



Anti maulud berarti mengingkari maulidin Nabi, mengingkari nubuwah,mengingkari risalah.

Ojo main-main.



"Sebabnya apa, kalau kita cinta kepada Nabi, umat Islam tidak bisa dipecah belah. Tapi kalau kelompok yang anti sahabat kita serang, bisa pecah belah dan manfaatnya besar.

Apa itu?

Bisa njeblokake (permusuhan) antar habaib. Itu bahayanya,

"Habaib yang satu akidahnya beda, yang satu lagi akidahnya beda, dijeblokake (dibenturkan).

Akhirnya, antar habib saling memaki. menuding. Yang tidak senang habaib ngomongnya "terus...terus...kalau bisa saling bunuh...bunuh saja....". Jadi, ini menghabisi habaib dengan tangan habaib.



"Pertanyaannya cuma satu, apa kalian ridha jika anak cucu Nabi dihabisi?

(Tidak....jawab hadirin).

Itu tandanya kalian semua cinta kepada Kanjeng Nabi.

Andai saya bisa meminta kepada Allah, saya minta dan ridho ada di pintu surga agar orang-orang yang cinta kepada Nabi dimasukkan surga terlebih dahulu. Ini karena mahabbah, karena cinta, "Kalau habib sudah dibenturkan, nanti antar habib dibenturkan dengan NU. Akhirnya NU dan Habaib pisah. Ini yang mengkhawatirkan.

Saya ingatkan. Kalau sudah begitu, tinggal NU nya bakal dipecah. Membuat dua kelompok NU. Yang satu bikin NU kelompok Gus Dur-Aqil Siraj, yang satu NU Mbah Hasyim Asy'ary. Tidak ada NU Gus Dur, tidak ada NU Habib Luthfi, tidak ada NU Aqil Siraj, yang ada NU Nahdlatil Ulama' yang didirikan Mbah Hasyim Asy'ari.

(dutaislam)

No comments:

Post a Comment